Minggu, 29 Juli 2012

Internet Protokol

Protokol adalah suatu tatacara yag digunakan untuk melaksanakan pertukaran data anatara dua buah sistem dalam sebuah jaringan. Dalam hal ini kedua sistem bisa saja berbeda sama sekali. Standar protokol yang terkenal adalah OSI (Open System Interconnecting) yang ditentukan oleh ISO (Internasional Standard Organizasation). 
 
                                       
 
Standar OSI mendefinisikan 7 layer (lapis) seperti gambar dibawah ini :
7. Aplikasi
6. Presentasi
5. Sesi
4. Transport
3. Jaringan
2. Data Link
1. Pyshical

Pengertian dari tiap masing - masing layer :
  1. Pyshical adalah menjamin pengiriman data dalam bentuk deretan bit melalui media transmisi dari satu simpul.
  2. Data Link adalah menjamin blok data yang mengalir ke layer jaringan benar-benar bebas kesalahan.
  3. Jaringan adalah mengatur rute paket data dari satu simpul sumber ke simpul tujuan dengan jalur koneksi.
  4. Transport adalah menyediakan hubungan yang handal antara duabuah simpul yang berkomunikasi.
  5. Sesi adalah membentuk dan memelihara koneksi antar dua buah apikasi yang sedang berjalan.
  6. Presentasi adalah melakukan pengonversian pesan.
  7. Aplikasi adalah menyediakan layanan komunikasi dalam bentuk progam aplikasi. 

Media Transmisi

Media transmisi dikenal juga dengan sebutan media komunikasi yang digunakan sebagai penghubung antara pengirim dan penerima untuk melintaskan isyarat. Media seperti ini dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu :
I. Media berkabel (bounded media/ guided media/ hard media), dan
II. Media tak berkabel (wireless media/ unbouded media/ unguided media/ soft media).

I. Media Berkabel
Media berkabel menyatakan media transmisi yang menghubungkan pengirim dan penerima yang secara fisik berupa kabel. Yang termasuk media kategori ini :
1.) Kabel pasangan terpilin (twisted pair),
2.) Kabel coacsial (coacsial cable atau coax), dan
3.) Kabel serat optik.

Kabel pasangan terpilin (twisted pair cable) biasa disebut dengan kabel telepon, karena kabel ini biasa dipakai sebagai penghubung pesawat telepon dengan jalur telepon. Setiap dua kabel (disebut sepasang) saling dipilin dengan tujuan untuk mengurangi interfensi elektromagnetik terhadap kabel lain atau terhadap sumber eksternal. Kabel ini pada umumnya terdiri dari 2 atau 4 pasang kabel yang diselubungi dengan penyekat (insulator). Macam kabel pasangan terpilin diantaranya : UTP (unshielded twisted pair), dan STP (shielded twisted pair).
 
Kabel UTP
 
Kabel STP kurang populer dibandingkan UT. Kabel ini diperkenalkan pertama kali oleh IBM pada awal tahun 1980-an. Kabel ini biasa dipakai pada installasi IBM, pada jaringan token-ring. Harga STP mahal sekali daripada harga UTP, tetapi mampu mengurangi interferensi dengan lebih baik (karena pelindung yang melingkupi pasangan kabel terpilin berperan mengurangi interferensi). Adapun UTP sangat popular karena murah dan mudah dipasang.
 
Kabel STP

Saat ini yang biasa digunakan pada LAN (Local Area Network) dengan kecepatan 10 dan 100 Mbps. Adapun kategori UTP menurut EIA (The Electronics Industries Association) sendiri ada 5 macam, ini beberapa spesifikasi UTP antara lain :
a. 100BaseT
100BaseT merupakan spesifikasi yang dihasilkan oleh fast ethernet Alliance kepada IEEE. Spesifikasi ini mendefinisikan implementasi Ethernet dengan kecepatan 100 Mbps dengan menggunakan kabel pasangan terpilin kategori 5 sebanyak dua pasang pada jarak 100 m.
b. 100BsaseVG
100BaseVG merupakan usulan yang diajukan oleh Hewlett Packard dan AT&T diterapkan pada jaringan berkecepatan 100 Mbps, dengan konfigurasi bintang (star), merupakan 4 pasang kabel UTP. VG berasal dari Voice Guide.

Kabel koaksial mengandung penghantar yang terbuat dari tembaga pada bagian inti. Penghantar ini diselubungi dengan pnyekat (insulator). Penyekat ini berfungsi dengan anyaman kawat. Selanjutnya, anyaman kawat ini dibaungkus dengan penyekat. Bentuk irirsan kabel koaksial dapat dilihat seperti ini :

Kable Koaksial
Kabel koaksial biasa digunakan untuk koneksi jaringan lokal LAN, koneksi TV kabel, dan antena TV. Kecepatan data berkisar antara 100 Mbps sampai 2,4 Gbps. Jenis-jenis kabel koaksial :
1. RG-8, digunakan untuk Thick Ethernet
2. RG-9, digunakan untuk Thick Ethernet
3. RG-11, digunakan untuk Thick Ethernet
4. RG-58, digunakan untuk Thin Ethernet
5. RG-69, digunakan untuk televisi


Kabel serat optik, berbeda dengan kabel pasangan terpilin dan koaksial (yang meggunakan isyarat listrik), kabel serat optik membawa isyarat data dalam bentuk berkas cahaya. Kabel ini biasa digunakan pada LAN berkecepatan gigabit per detik. Perlu diketahui, cahaya dapat mengalirdengan kecepatan 300.000 km/detik dalam ruang hampa. Kecepatan cahaya dalam media transmisi tergantung kecepatan media. Semakin besar, semakin lambat. Sistem transmisi optik memiliki tiga komponen, yaitu sumber cahaya, media transmisi, ditektor cahaya.

Kabel Serat Optik
Keuntungan kabel serat optik dibandingkan dengan kedua kabel pendahuunya :
- Memiliki lebar jalur yang lebih besar. 
- Lebih ringan dann lebih kecil.
- Tidak terinterfrensi oleh elektromagnetik dan tidak terjadi cakap-silang antar serat optik.
- Suilt untuk disadap dan jauh lebih mahal.

II. Media Tak Berkabel
Media tak berkabel adalah media transmisi yang tidak menggunakan kabel. Termasuk dalam media ini yaitu :
1. Mikrogelombang
2. Satelit
3. Inframerah
4. Gelombang radio

Topologi Jaringan

                                              star.png (301×255)

Topologi jaringan menyatakan susunan komputer secara fisik dalam suatu jaringan. Berbagai kemungkinan topologi : bintang, cincin, bus, mesh, pohon, dll. Secara sekilas model untuk keseluruhan topologi dapat dijelaskan satu persatu.

1. Topologi Bintang (Star)
Pada topologi ini terdapat yang betindak sebagai pusat pengontrol. Semua simpul yang hendak berkomunikasi selalu melalui pusat pengontrol tersebut. Dalam hal ini pusat pengontrol berupa Hub atau Switch.

Kelebihan topologi bintang :
- Mudah dikelola dan dihubungkan
- Kegagalan pada sebuah komputer tidak berpengaruh pda seluruh jaringan

Kelemahan topologi bintang :
- Kegagalan pada suatu pusat pengontrol akan menyebabkan kegagalan jaringan secara keseluruhan.
- Jika pusat pengontrol berupa hub (bukan berupa switch), kecepatan transmisi menjadi lambat.

2. Topologi Cincin (Ring) 
Topologi cincin mirip dengan topologi bus. Informasi dikirim oleh sebuah komputer akan dilewatkan ke media transmisi, melewati satu komputer ke komputer berikutnya. Kelemahan topologi cincin terletak pada kegagalan salah satu simpul. Jika ada satu saja simpul yang mengalami kegagalan, maka semua hubungan akan terputus. Pada topologi bus kegagalan pada simpul (bukan pada bus) tidak memengaruhi simpul yang lain.

3. Topologi Bus
Pada topologi ini semua simpul (umumnya komputer) dihubungkan melalui kabel yang disebut bus. Kabel yang digunakan adalah kabel koaksial. Setiap komputer perlu membaca alamat dalam pesan. Sekiranya alamat pada pesan cocok dengan alamat komputer pembaca, komputer tersebut akan segera mengambil pesan tersebut.

Kelebihan topologi bus :
- Instalasi mudah
- Biaya murah

Kekurangan topologi bus :
- Jika kabel utama putus, maka semua komputer tidak bisa saling berhubungan.
- Jika kabel utama sangat panjang dan terdapat gangguan pencarian penyebab masalah terjadi sangat sulit.
- Jika banyak komputer yang aktif akan terjadi tabrakan sehingga mengakibatkan kecepatan pengiriman data menjadi berkurang.

Jaringan Komputer


1. Local Area Network (LAN)

LAN adalah jaringan komputer yang mencakup area dalam satu ruang, gedung, atau beberapa gedung yang berdekatan. Sebagai contoh, jaringan dalam sati kampus yang terpadu atau disebelah sebuah lokasi peusahaan tergolong sebagai LAN.

LAN umumnya menggunakan media transmisi berupa kabel UTP, kabel koaksial atauun serat optik. Namun juga yang tidak menggunakan kabel dan disebut dengan Wireless LAN ( WLAN ) atau LAN tanpa kabel. Kecepatan LAN berkisar dari 10 Mbps sampai 1 Gbps. Menurut tipenya LAN dapat berupa cliet/server dan peer-to-peer.


2. Metropolitan Area Network (MAN)

MAN adalah jaringan yang mencakup area satu kota dengan rentang sekitar 10-45 km. Jaringan yang menghubungkan beberapa bank yang terletak dalam satu kota atau kampus yang tesebar dalam beberapa lokasi tergolong dalam jaringan MAN. Jaringan seperti ini umumnya menggunakan media transmisi dengan mikrogelombang atau gelombang radio.


3. Wide Area Network (WAN)


WAN dirancang untuk menghubungkan komputer-komputer yang terletak pada suatu cakupan geografis yang luas, seperti hubungan kota antar kota di dalam suatu negara bahkan antar negara. Ini sama dengan Internet. Jarak yang bisa ditempuh oleh suatu jaringan WAN berkisar pada 100 KM – 1000 KM. Dan mempunyai kecepatan antara 1.5 Mbps – 2.4 Gbps. Dalam WAN biaya untuk peralatan transmisi lebih tinggi, karena memerlukan perangkat yang lebih banyak lagi dan biasanya membutuhkan suatu Router, dan biasanya jaringan jaringan WAN dimiliki dan dioperasikan oleh jaringan publik.

Jumat, 20 April 2012

Segalanya

Aku memandangimu, Tanpa perlu menatap

Aku mendengarmu, Tanpa perlu alat

Aku menemuimu, Tanpa perlu hadir

Aku mencintaimu, Tanpa perlu apa - apa

Karena.... Kini kumilikki segalanya

-R-

 
Free Flash TemplatesRiad In FezFree joomla templatesAgence Web MarocMusic Videos OnlineFree Website templateswww.seodesign.usFree Wordpress Themeswww.freethemes4all.comFree Blog TemplatesLast NewsFree CMS TemplatesFree CSS TemplatesSoccer Videos OnlineFree Wordpress ThemesFree CSS Templates Dreamweaver